Hidup ini
adalah karya lukisan abstrak
Kunyahlah
terus hingga kamu bosan
Carilah
arti dalam dunia nan sesak
Carilah
apa yang engkau suka
Tak ada
yang melarang
Carilah
dengan candu yang menyenangkan
Tapi
jangan ramalkan masa depan
Setiap rencana
bisa saja berbalik arah
Kemenangan
bukan sahabat kekalahan
Dan
begitulah seterusnya arah panah
Berputar
seperti arus laut tergantung angin
Tahun
ini hampir menjadi sejarah
Detik-detik
baru telah menantang
Jangan
pernah ramalkan masa depan
Hembusan,
jutaan kata dari lubang mulutnya
Bagaikan
lagu yang merdu ditelinga
Karena
manusia butuh kepercayaan
Untuk
mengutuhkan
Untuk
menguatkan
Untuk
adanya tujuan
Ada yang
tertawa senang, ada yang menangis resah
Fanatisme
menggoda
Agama,
ideologi dan filsafat dari penjuruh arah
Mengeroyok
tanpa adanya perisai
Membabi-buta
memecahkan gendang telinga
Oh,
hembusan itu sudah menjadi teman
Dipercayai
banyak orang
Dijaga
dan dirawat seperti hijaunya taman
Dipelajari
untuk menjaga keseimbangan
Dicicipi
oleh mahluk polos seperti bayi
Perih,
menyilaukan mata
Misteri
hidup ini tak akan mati
Hembusan
tadi, dinikmati dan dirobek oleh singa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar